Reklamasi ekosistem laut yang dilakukan oleh Yayasan LEPU merupakan upaya strategis untuk memulihkan kembali wilayah laut yang telah mengalami kerusakan akibat berbagai aktivitas manusia yang tidak ramah lingkungan. Kerusakan tersebut seringkali muncul karena praktik penangkapan ikan dengan bahan peledak, penggunaan racun, aktivitas tambang laut, pembuangan limbah, hingga dampak perubahan iklim. Semua faktor ini menyebabkan rusaknya terumbu karang, menurunnya populasi biota laut, dan hilangnya keseimbangan ekosistem.
Melalui program reklamasi, Yayasan LEPU berfokus pada serangkaian tindakan pemulihan yang melibatkan rehabilitasi terumbu karang, penanaman kembali mangrove, pembersihan laut dari sampah plastik, hingga menciptakan struktur buatan yang dapat menjadi habitat baru bagi ikan dan biota laut lainnya. Reklamasi tidak hanya bersifat teknis, tetapi juga terintegrasi dengan pendekatan sosial, di mana masyarakat pesisir dilibatkan secara aktif untuk menjaga, merawat, dan merasa memiliki ekosistem yang sedang dipulihkan.
Proses reklamasi dilakukan secara bertahap. Dimulai dari pemetaan wilayah yang mengalami kerusakan, dilanjutkan dengan penyusunan rencana pemulihan, hingga implementasi di lapangan yang melibatkan tim penyelam, ahli kelautan, relawan, dan komunitas lokal. Dengan dukungan teknologi dan metode ilmiah, setiap langkah pemulihan dipantau secara berkala untuk memastikan keberhasilan jangka panjang.
Lebih jauh, kegiatan reklamasi ekosistem laut juga memiliki dimensi edukatif. Dokumentasi kegiatan, penelitian lapangan, dan laporan hasil pemulihan dipublikasikan kepada masyarakat luas sebagai sarana pembelajaran dan inspirasi. Dengan demikian, reklamasi tidak hanya memperbaiki kondisi laut, tetapi juga menumbuhkan kesadaran bahwa menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama.
Tujuan utama dari kegiatan ini adalah menghadirkan kembali laut yang sehat, subur, dan penuh kehidupan. Reklamasi ekosistem laut menjadi simbol nyata komitmen Yayasan LEPU dalam menghadirkan solusi bagi kerusakan lingkungan sekaligus memberikan harapan baru bagi generasi mendatang untuk tetap bisa menikmati keindahan dan manfaat laut yang lestari.

